Selasa, 10 Maret 2015

HUBUNGAN ILMU BUDAYA DASAR DAN SISTEM INFORMASI

Kemajuan teknologi dan arus globalisasi yang semakin cepat menyebabkan masyarakat  dituntut untuk menguasai berbagai fasilitas teknologi informasi yang terus mengikuti perkembangan zaman. Hal ini tentunya dapat memanjakan masyarakat sekaligus mampu mengevesiensikan waktu dan tenaga mereka terhadap persoalan-persoalan yang mereka hadapi. Ilmu sosial dasar adalah ilmu basic yang mampu menunjang dan mempermudah bahkan menuntun masyarakat untuk mengoperasikan sistem informasi agar sesuai dengan etika dan kegunaannya yang sesungguhnya.

1. Pengertian Ilmu Budaya Dasar
             Ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial, khususnya masalah yang diwujudkan oleh suatu masyarakat, dengan menggunakan teori teori (fakta, konsep dan teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial, seperti: Geografi, Sosiologi, Sejarah, Sosiologi, Ilmu komputer, Antrapologi dan ilmu politik.
Dari definisi diatas kita dapat menyimpulkan bahwa ilmu sosial dasar mencangkup segala bidang dalam kehidupan dan dapat memberikan pengetahuan umum dan dasar dalam kehidupan sehari-hari
Secara umum pengertian kebudayaan adalah merupakan jalan atau arah didalam bertindak dan berfikir untuk memenuhi kebutuhan hidup baik jasmani maupun rohani.
Ilmu Budaya Dasar Merupakan Pengetahuan Tentang Perilaku Dasar-Dasar Dari Manusia karena pada ilmu budaya dasar memiliki unsur-unsur dari kebudayaan yaitu:
1. Sistem Religi/ Kepercayaan
2. Sistem organisasi kemasyarakatan
3. Ilmu Pengetahuan
4. Bahasa dan kesenian
5. Mata pencaharian hidup
6. Peralatan dan teknologi

Ilmu sosial dasar membicarakan tentang hubunga timbal balik anatar manusia dengan lingkungannya. Hubungan ini dapat diwujudkan dengan kenyataan sosial dan kenyataan sosial inilah yang menjadi titik perhatiannya. Ilmu sosial dapat dikelompokan menjadi:
A.    Natural sciences: (Fisika, Kimia, Astronomi, Biologi, Dll)
B.    Social scienstes: (sosiologi, Ekonomi, Politik, Antropologi, Sejarah, Dll)
C.    Humanities: (Bahasa, Agama, Kesastraan, Kesenia, Dll)

2. Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan.
            Definisi Sistem Informasi - Menurut Mc leod Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan informasi. Sementara itu menurut Tata Sutabri, S.Kom., MM,sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang bersifat manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan. 

3. Hubungan Ilmu Budaya Dasar dan Sistem Informasi

Ilmu informasi adalah ilmu yang mempelajari data dan informasi, dan mencakup cara bagaimana menginterpretasi, menganalisa, menyimpan, dan mengambil kembali data dan informasi tersebut. Ilmu informasi merupakan dasar dari analisa komunikasi dan basis data. Secara lebih luas, ilmu informasi merupakan bidang interdisipliner yang berkaitan dengan beberapa aspek ilmu komputer, ilmu perpustakaan, dengan bidang kognitif, dan ilmu sosial.
Ilmu Informasi terdiri dari memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang bagaimana mengumpulkan, mengelompokkan, memanipulasi, menyimpan, mengambil dan menyebarkan segala jenis informasi.
Informasi dan Budaya mencakup aspek-aspek seperti nilai-nilai sikap dan perilaku yang dapat mempengaruhi orang-orang agar orang-orang tersebut dapat menjadi pribadi yang lebih baik dengan memperkenalkan mereka dengan budaya informasi, namun tidak semua budaya informasi dapat berdampak positif ada yang dapat memperburuk pribadi seseorang jika budaya informasi yang diberikan melenceng. Seperti pada era Globalisasi saat ini pada hakikatnya ternyata telah membawa nuansa budaya dan nilai yang mempengaruhi selera dan gaya hidup masyarakat. Melalui media yang kian terbuka dan terjangkau, masyarakat menerima berbagai informasi tentang peradaban baru yang datang dari seluruh penjuru dunia. Begitulah, misalnya, banjir informasi dan budaya baru yang dibawa media tak jarang teramat asing dari sikap hidup dan norma yang berlaku.
Ilmu informasi adalah ilmu yang mempelajari data dan informasi, dan mencakup cara bagaimana menginterpretasi, menganalisa, menyimpan, dan mengambil kembali data dan informasi tersebut. Ilmu informasi merupakan dasar dari analisa komunikasi dan basis data. Secara lebih luas, ilmu informasi merupakan bidang interdisipliner yang berkaitan dengan beberapa aspek ilmu komputer, ilmu perpustakaan, dengan bidang kognitif, dan ilmu sosial.
Ilmu Informasi terdiri dari memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang bagaimana mengumpulkan, mengelompokkan, memanipulasi, menyimpan, mengambil dan menyebarkan segala jenis informasi.
Informasi dan Budaya mencakup aspek-aspek seperti nilai-nilai sikap dan perilaku yang dapat mempengaruhi orang-orang agar orang-orang tersebut dapat menjadi pribadi yang lebih baik dengan memperkenalkan mereka dengan budaya informasi, namun tidak semua budaya informasi dapat berdampak positif ada yang dapat memperburuk pribadi seseorang jika budaya informasi yang diberikan melenceng. Seperti pada era Globalisasi saat ini pada hakikatnya ternyata telah membawa nuansa budaya dan nilai yang mempengaruhi selera dan gaya hidup masyarakat. Melalui media yang kian terbuka dan terjangkau, masyarakat menerima berbagai informasi tentang peradaban baru yang datang dari seluruh penjuru dunia. Begitulah, misalnya, banjir informasi dan budaya baru yang dibawa media tak jarang teramat asing dari sikap hidup dan norma yang berlaku.

4. KESIMPULAN

              Pada sekarang ini Sistem Informasi sangat dibutuhkan orang banyak untuk mempermudah pekerjaan, mencari informasi berita dan kebutuhan manusia yang banyak dan cepat.  Tidak ada batasan bagi semua orang mendapatkan berita dan informasi tentang gaya hidup,  ilmu pengetahuan, teknologi, kesehatan dan lain-lain. Berita-berita dan segala informasinya sangat cepat sekali untuk diperoleh dan disebarluaskan. Dalam hal ini internet salah satu yang hal yang vital untuk bertukar informasi, tapi penggunaan internet disetiap kegiatan bisa membawa dampak yang positif dan bisa juga berdampak negatif.
                Disisi lain penggunaan internet yang semakin banyak pun bisa menjadi hal yang sangat menakutkan. Banyak sekali penggunaan internet yang disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Contohnya, banyak orang-orang yang mengakses situs yang tidak baik, sepeti misalnya yang mengandung unsur pornografi, judi dan sebagainya.
                Sekali lagi jika manusia yang memiliki akhlak dan berbudaya baik pasti kejadian seperti ini jarang sekali terjadi, dalam hal ini penerapan asas-asas berbudaya yang baik sangat diperlukan agar mencegah kejadian seperti ini lagi. Selain itu juga penting sekali bagi kita untuk menerapkan hal-hal baik menghadapi era system informasi ini. Tidak lupa juga meyadari agar kita sebaiknya bisa belajar tentang kehidupan sosial di pelajaran Ilmu Budaya Dasar.

( Sumber referensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar